CIREBON, (PRLM).- Kewenangan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) dilimpahkan kepada daerah membuat Pemerintah Kota Cirebon menargetkan kenaikan pendapatan asli daerah (PAD) sebesar Rp 18 miliar tahun 2013 ini.
Menurut Ketua Komisi B DPRD H Ahmad Azrul Zuniarto, untuk tahap awal, target tersebut ditetapkan berdasarkan pencapaian Kantor Pelayanan Pajak Pratama.
"Sebenarnya target itu lebih kecil dari potensi PBB Kota Cirebon. Namun karena baru tahun ini pengelolaan PBB diserahkan ke pemda, akhirnya target untuk tahun awal ini, disesuaikan dengan pencapaian Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama tahun lalu," kata Azrul seusai penyerahan Surat Pemberitahuan Pajak Terhutang (SPPT) PBB di Balai Kota Cirebon, Rabu (13/2/13).
Pada kesempatan tersebut, Wali Kota Cirebon Subardi mencoba melakukan transaksi pembayaran PBB secara online di mobil box milik Bank Jabar dan Banten (BJB) yang diparkir di halaman Balai Kota.
Dikatakan Azrul, potensi PAD dari PBB Kota Cirebon sebenarnya sebesar Rp 24 miliar.
Menurut dia, tahun depan, target akan dinaikkan. Apalagi saat ini kami tengah mengkaji perubahan nilai tanah di lokasi-lokasi strategis seperti di Jln Cipto Mangunkusumo dan Jln Siliwangi.
"Kalau NJOP atau nilai jual objek pajak naik, otomatis nilai pajak juga pasti naik," katanya. (A-92/A-88)***
dikdo 13 Mar, 2013
-
Source: http://www.pikiran-rakyat.com/node/226750
--
Manage subscription | Powered by rssforward.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar