SEOUL, (PRLM).-Berdasarkan informasi intelijen Korsel, Korut memiliki sekitar 3.000 orang ahli peretas yang sengaja dilatih untuk melakukan serangan ke sejumlah jaringan komputer di negara ginseng itu.
Kendati banyak pihak menduga Korut dalangnya, pihak kepolisian menolak untuk berspekulasi bahwa negara komunis itu adalah aktor intelektual peretasan itu. Mereka tak mau berkomentar sampai hasil investigasi selesai.
Sementara itu, pascaserangan, otoritas pemerintah KOrsel meningkatkan kesiagaan mereka menghadapi kemungkinan terjadinya serangan cyber lainnya.
"Kami tak ingin menuduh Korut, masih terlalu dini untuk menduga-duga. Kami butuh waktu untuk menginvestigasi kasus ini," ujar Jubir Kemenhan Korsel Kim Min-seok, Rabu (20/3). (A-133/A-89)***
dikdo 20 Mar, 2013
-
Source: http://www.pikiran-rakyat.com/node/227756
--
Manage subscription | Powered by rssforward.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar