COLOMBO, (PRLM).- Pemerintah Sri Lanka kini menerapkan aturan baru bagi turis asing yang akan berpelesiran ke negara di Asia Selatan itu. Seperti dilaporkan inquirer.net, Sabtu (16/3/13), Imigrasi Sri Lanka melarang turis asing yang memiliki tattoo bergambar Buddha memasuki wilayah mereka, karena itu dianggap menghina agama mayoritas di negara miskin tersebut.
Seorang turis Inggris dilaporkan telah menjadi korban dari penerapan aturan itu. Pasalnya, dia memiliki tatoo bergambar Buddha di lengannya yang dianggap sebagai penghinaan.
Turis yang tidak disebutkan namanya itu terpaksa dipulangkan dari Bandara Internasional Bandaranaike kemarin malam.
"Tattoo bergambar Buddha itu tak menghormati agama Buddha," kata seorang petugas imigrasi kepada harian Lankadeepa Sinhalese seperti dikutip laman inquirer.net. (A-133/A_88)***
dikdo 17 Mar, 2013
-
Source: http://www.pikiran-rakyat.com/node/227221
--
Manage subscription | Powered by rssforward.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar