PALABUHANRATU, (PRLM).- Tingkat kematian ibu hamil di wilayah Kabupaten Sukabumi masih terbilang cukup tinggi, seperti yang tercatat dalam tiga bulan terakhir setidaknya terjadi 19 kasus ibu hamil yang meninggal saat akan melahirkan.
Untuk penyebab kematian masih belum diketahui, dan saat ini masih dalam tahap penyelidikan oleh Dinas Kesahatan Kabupaten Sukabumi. "Ada beberapa penyebab kematian ibu hamil pasca melahirkan seperti lokasi rumahnya yang jauh ke rumah sakit, dan juga infrastruktur yang tidak memedai sehingga bisa menjadi salah satu penyebab kematian ibu melahirkan," tutur Kepala Dinas Kesahatan Kabupaten Sukabumi, Adrialti Syamsul, Kamis (14/3/13).
Kasus kematian ibu hamil dalam tiga bulan terakhir terjadi di Kecamatan Warungkiara, Bojong Genteng, Cimanggu, Parungkuda, Cicantayan yang meninggal di Rumah Sakit Sekarwangi.
Sementara di Kecamatan Bantargadung dan Cimanggu tercatat dua ibu hamil yang meninggal di rumah, sedangkan di Kecamatan Cireunghas, Cikembar, dan Waluran adan tiga ibu hamil yang meninggal saat dalam perjalan untuk dirujuk ke rumah sakit dan satu kasus ibu hamil meninggal terjadi di RSUD Jampang Kulon.
"Ada enam kasus lagi yang sedang didentifikasi penyebabnya, sehingga jumlah total sampai saat ini tercatat 19 kematian ibu," katanya.(A-193/A-108)***
dikdo 14 Mar, 2013
-
Source: http://www.pikiran-rakyat.com/node/226919
--
Manage subscription | Powered by rssforward.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar