USEP USMAN NASRULLOH/"PRLM"
PETUGAS pemadam kebakaran Kabupaten Bandung berusaha memadamkan api yang membakar rumah bilik dengan korban saat simulasi kebakaran di Lapangan Upakarti, Kompleks Pemerintahan Kabupaten Bandung, Kecamatan Soreang, Senin (18/3). Kegiatan tersebut merupakan rangkaian HUT Ke-94 Pemadam Kebakaran Indonesia.*
SOREANG,(PRLM).-Bupati Bandung H. Dadang M. Naser menyatakan, daripada menambah armada pemadam kebakaran seperti sepeda motor pemadam lebih baik membeli "fire block". Dengan membawa sebuah "fire block", seorang pemadam kebakaran bisa memadamkan api dengan cukup melemparkannya.
"Fire block itu ibarat granat yang cukup dilempar dan bisa memadamkan api," kata Dadang Naser di sela-sela simulasi pemadam kebakaran di Lapangan Upakarti, Senin (18/3).
Lebih jauh Dadang Naser mengatakan, fire block berukuran satu liter dan empat liter, namun harganya masih tinggi. "Pemadam Kebakaran Kab. Bandung baru memiliki 140 fire block ukuran seliter yang harga per buahnya Rp 3 juta. Kalau harga sejuta bisa kita beli dalam jumlah banyak," katanya. Fire block ukuran seliter bisa memadamkan api dalam radius empat meter, sedangkan ukuran empat liter bisa memadamkan api radius 7,5 hektare.
"Di Singapura juga mengandalkan fire block karena bisa dibawa ke mana-mana dan efektif untuk memblokir api. Setelah fire block baru ditindaklanjuti oleh mobil pemadam," kata Dadang Naser yang melempar dua buah fire block saat simulasi pemadaman.(A-71/A-107)***
kurnia 18 Mar, 2013
-
Source: http://www.pikiran-rakyat.com/node/227347
--
Manage subscription | Powered by rssforward.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar