Jumat, 15 Maret 2013

Beredar Surat Undangan Palsu KLB

JAKARTA, (PRLM).- Suasana jelang kongres luar biasa (KLB) PSSI 17 Maret 2013 mendatang semakin memanas. Setelah beredarnya notulensi rapat komite executive (exco) PSSI yang terindikasi palsu, Jumat (15/3/13), dua hari jelang pelaksanaan KLB kembali bereda undangan KLB yang juga terindikasi palsu.

Undangan kongres lengkap yang ditandatangani oleh Sekjen PSSI Hadiyandra tersebut tersebar ke para pengurus PSSI Provinsi caretaker yang sebelumnya telah dicabut mandatnya oleh Ketua Umum PSSI Djohar Arifin Husin.

Hal itu terungkap setelah staf Kesekjenan PSSI, menerima fax konfirmasi kedatangan para caretaker tersebut pada kongres nanti.

Hadiyandra yang nama dan tanda tangannya ada dalam undangan pun menapik bahwa dirinya yang mengirimkan surat tersebut. Menurut dia kepada wartawan di Kantor PSSI, Senayan, Jakarta, kemarin, dirinya tidak pernah mengeluarkan surat undangan yang tidak ada dalam list voter sesuai dengan SK Ketua Umum PSSI nomor 32 tertanggal 8 Maret 2013.

"Saya tidak pernah mengeluarkan surat atau undangan kepada pihak-pihak yang tidak ada dalam list voter sesuai dengan SK Ketua Umum. Staf kesekretariatan di PSSI pun juga tidak ada yang mengirimkan," tuturnya.

Mengomentari adanya hal tersebut, anggota exco PSSI Robertho Rouw menuturkan, ada dua kemungkinan yang ada yakni diduga itu undangan palsu atau bodong, atau bisa juga ada kebocoran dalam sekretariatan PSSI.

"Tujuannya ini mengacaukan KLB, tapi itu urusan bagian keamanan, bukan bagian registrasi. Saya akan melakukan tindakan keras kalau memang ada modus-modus lain untuk mengacaukan kongres," ucapnya. (A-161/A_88)***

dikdo 15 Mar, 2013


-
Source: http://www.pikiran-rakyat.com/node/227098
--
Manage subscription | Powered by rssforward.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar