RAMALLAH, (PRLM).– Seorang warga Palestina dari West Bank yang mogok makan di penjara Israel sejak tanggal 1 Juli dibebaskan pada hari Minggu (17/3/13), di bawah persetujuan untuk dikembalikan ke Jalur Gaza, berdasarkan pemerintah Palestina.
Ayman Sharawna (36), penduduk Dura, dekat kota West Bank selatan Hebron, dibawa hari Minggu sore dari rumah sakit di selatan Israel ke Gaza, di mana dia akan cepat dibawa untuk perawatan lebih lanjut. Dia dilaporkan kesehatannya memburuk setelah beberapa bulan tidak makan.
Qaddoura Faris, direktur Palestinian Prisoners Club, kelompok pendukung untuk para tahanan, mengatakan Sharawna mencapai kesepakatan dengan pemerintah Israel untuk mengakhiri mogok makannya.
Sharawna memulai mogok makannya pada tanggal 1 Juli 2012, tetapi ditunda di bulan Desember 2012 ketika pengadilan militer berjanji mempertimbangkan permintaanya. Dia melakukannya kembali pada 17 Januari 2013 ketika nampaknya dia tidak dibebaskan.
Dengan dibebaskannya Sharawna, hanya satu orang tahanan mogok makan yang tersisa.
Samer Issawi, yang situasinya sama dengan Sharawna, telah mogok makan sejak bulan Agustus. Dia menolak untuk dibebaskan ke Gaza, dia tetap ingin dibebaskan ke rumahnya di Timur Yerusalem. (rina-job/losangelestimes/A-88)***
dikdo 18 Mar, 2013
-
Source: http://www.pikiran-rakyat.com/node/227392
--
Manage subscription | Powered by rssforward.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar